Pages

Rawan di Lini Belakang

MALANG-
Meski Deltras Sidoarjo telah mengklaim mendaftarkan tiga pemain Arema yaitu Purwaka Yudhi, Waluyo dan Benny Wahyudi ke PSSI, manajemen tim Arema tetap berkeyakinan resmi memiliki 22 pemain.
Seperti yang dirilis beberapa waktu lalu, 22 pemain tersebut termasuk tiga pemain belakang Arema musim lalu itu. Padahal Waluyo secara tegas menyatakan sudah resmi gabung Deltras, dan hampir seminggu ini gabung latihan di Sidoarjo.

“Kami memiliki 22 pemain yang resmi sudah gabung. Kini, pelatih masih lakukan penilaian terhadap para pemain seleksi itu,” ujar Noor Ramadhan, Media Officer PT Arema Indonesia kepada Malang Post, petang kemarin.

Keterangan Media Officer yang juga seorang wartawan televisi ini menandakan, Arema tetap optimis dengan komposisi pemainnya. Meski kondisinya cukup riskan, jika ternyata stok pemain belakang Arema jumlah terbatas.

Jika tanpa Benny, Waluyo dan Purwaka, maka barisan pertahanan Arema menyisakan Alfarisi, Rigan Agachi, Leonard Tupamahu dan Irfan Raditya. Kondisi ini rawan bagi Arema untuk melakoni ketatnya persaiangan kompetisi.

Sedangkan untuk tambahan pemain asing di lini belakang sudah tak memungkinkan, lantaran tim yang akan berlaga di kompetisi Indonesia Primer League ini sudah menghabiskan jatah empat pemain asingnya.
Sesuai regulasi pemain asing untuk kompetisi musim ini, PSSI telah menentapkan tiap klub hanya boleh diperkuat empat pemain asing. Maksimal tiga pemain asing non Asia dan minimal satu pemain asing Asia.
Khusus Arema telah memiliki Esteban Guillen, Chmelo Roman, Muhamad Ridhuan dan Noh Alamshah, empat pemain asing musim lalu. Sedangkan stopper asing Arema musim lalu yaitu Roman Golian kini berlabuh di Persela Lamongan.

Maka menutup kekurangan itu, tim pelatih Arema membuka pintu seleksi untuk tambahan pemain sebelum kompetisi mulai bergulir Sabtu (15/10) mendatang. Beberapa pemain pun tampak menjalani seleksi dibawah pantauan pelatih Milomir Seslija.

Dari sederetan nama yang ada untuk seleksi, terdapat satu pemain kawakan bersedia menjalani seleksi. Dia adalah, Legimin Raharjo, kreator serangan dan menjadi ikon Persik Kediri di musim sebelumnya.
‘’Ya, Legimin Raharjo gabung pada latihan tim. Tapi, statusnya masih pemain seleksi, jadi kemampuannya masih dipantau tim pelatih,” terang Noor Ramadhan perihal status Legimin yang digadang-gadang menggantikan posisi Bustomi ini.

Selain Legimin, Arema juga melakukan seleksi untuk Hermawan, Abrasit Talaohu, Krisluk Eko (kiper), Kevin Tata dan Feri Liga Saputra. Dari sederet nama ini, hanya Hermawan yang berposisi untuk seleksi pemain belakang.

Secara umum, tanpa tiga pilar Arema yang diklaim telah resmi gabung Deltras itu, maka ada lubang menganga di lini pertahanan Singo Edan. Kecuali manajemen Arema segera mendatangkan tambahan pemain belakang.

Meski menurut informasi, manajemen Arema dibawah kendalai M. Nur dan Lucky Acub Zaenal ini kabarnya justru tengah mengincar pemain untuk posisi penyerang dena gelandang yaitu Amadeus Suropati dan Juan Juansyah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar