Tim verifikasi dari AFC datang ke Malang Rabu (5/10). Kedatangan
mereka ini untuk memantau apakah Arema layak berlaga di level asia.
Tim
AFC yang terdiri dari empat orang itu, diantaranya Shahin Rahmani dan
Avin Tee yang bertugas sebagai internal Audit manager serta Manager
Research and Assesment Profesional Football Project Department, Alisher
Nikimbaev.
Pelaksanaan verifikasi dimulai pukul 15.00 WIB, dengan
melihat fasilitas berupa penerangan lampu stadion, papan skor, rumput
stadion serta sejumlah ruangan pelatih dan pemain.
Setelah selesai
memberikan presentasi tentang Arema kepada AFC, Noor Ramadhan selaku
Media Officer Arema, mengaku untuk masalah administrasi hampir semuanya
tidak menemui kendala berarti.
“Presentasi kita diterima oleh AFC
mulai dari aspek program pembinaan akademi pemain muda sampai rancangan
ke depan kita tentang aspek bisnis. Ya bisa dikatakan muluslah untuk
administrasi,” ujarnya.
Namun untuk stadion Gajayana yang akan
dipakai Arema sepanjang musim depan baik di even Liga Indonesia ataupun
even asia, Nunun-sapaan akrabnya-mengaku memang harus ada beberapa hal
yang harus diperbaiki.
“Beberapa hal yang diminta ke Arema seperti
scoring board elektronik dan pintu masuk khusus awak media,” ujar pria
yang juga wartawan ini.
Namun demikian, Nunun memastikan AFC tidak
ada masalah jika stadion Gajayana dipakai sebagai pertandingan di level
asia, dengan syarat perbaikan-perbaikan yang ada harus segera selesai
di akhir bulan Oktober.
“Karena disini kita menyewa, pastinya
nanti akan ada tim dari Arema yang berkomunikasi dengan pihak UPT,”
jelasnya mengakhiri wawancara.
Sementara itu, pembenahan stadion
Gajayana tidak hanya di papan skor elektronik, namun juga di lampu
stadion, shower kamar mandi dan toilet di ruang ganti pemain. Meski
demikian, AFC juga memuji lokasi stadion Gajayana yang strategis karena
banyak fasilitas hotel dan juga dekat dengan airport.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar