Keinginan beberapa klub agar kompetisi level I
tidak diikuti 24 tim akhirnya tinggal harapan. Secara resmi PSSI telah
mengeluarkan surat keputusan bahwa peserta level I yang kini bernama
Liga Prima tetap diikuti 24 tim.
"Surat sudah ditandatangani Ketua Umum Djohar Ariffin. Jumlahnya yaitu
24 tim. Meski telah ditandatangani saya termasuk orang yang tidak setuju
hal itu," kata anggota Komite Eksekutif PSSI, Toni Aprilani saat
dihubungi "GM", Rabu (5/10).
Kendati demikian, Toni tidak menjelaskan langkah yang akan diambilnya
atas surat yang sudah ditandatangani tersebut. Seperti diketahui, selain
La Nyalla Mattalitti, Toni merupakan salah satu anggota Komite
Eksekutif yang juga menolak kompetisi diikuti 24 tim.
Diungkapkan Toni, untuk sementara nama kompetisi yang akan segera
bergulir tersebut yaitu Liga Prima. Namun nama tersebut masih bisa
berubah sesuai keinginan pihak sponsor. "Nama masih bisa berubah.
Tergantung pada sponsor yang akan membiayai liga," ujarnya.
Liga bahaya
Sementara itu, pelatih Persib Bandung, Drago Mamic memastikan liga yang
diikuti oleh 24 tim akan sangat berbahaya bagi para pemain. Para pemain
diperkirakan akan mudah terkena cedera. Terlebih jika para pemain harus
menjalani 8 laga dalam sebulan.
"It's very dangerous for the players," tegasnya.
Menurutnya, pemain mungkin bisa saja menjalani pertandingan sebanyak 8
kali selama sebulan. Namun hal itu hanya pada kondisi tertentu dan tidak
berlangsung sepanjang liga.
Drago mengakui, jumlah pemain yang dimiliki Persib memang tidak cukup
untuk menghadapi liga dengan jumlah peserta sebanyak 24 tim. Namun
baginya, yang perlu diketahui yaitu jadwal pertandingan. Karena jadwal
pertandingan akan sangat memengaruhi penampilan para pemain.
Keluhan juga dilontarkan para pemain Persib, seperti Maman Abdurahman
dan Atep. "Dengan peserta sebanyak 24 tim maka setiap tim harus berlaga
sebanyak 46 kali. Termasuk laga tandang yang harus ditempuh dengan jarak
cukup jauh. Ini tentu sangat menguras tenaga," ujar Maman usai latihan
kebugaran di Pusat kebugaran Dgroove Jln. Soekarno-Hatta, Rabu (4/10).
Hal senada diungkapkan gelandang Persib, Atep. "Kalau memang akan
digelar dengan jumlah peserta sebanyak 24 tim, dipastikan akan sangat
melelahkan pemain," katanya. Menurut Atep, sebelum memutuskan jumlah
peserta liga, PSSI seharusnya memperhatikan klub dan pemain. "Karena
yang akan menjalani liga ini adalah klub dan pemain," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar