Pages

Dana dari Iwan Siap Dikembalikan

Walaupun masalah dualisme kepengurusan hingga kini masih belum selesai, PSSI pun masih belum memutuskan kubu mana yang berhak kelola Arema. Namun, dari kedua kubu sudah ada perjanjian atau komitmen. Komitmen tersebut sudah terjalan antara kubu Rendra Krisna yang didalamnya ada sosok Iwan Budianto dan kubu M Nur yang didalamnya ada pendiri Arema, Lucky Acub Zainal. Apa komitmen dan perjanjian tersebut? Menurut Sam Ikul, komitmen dan perjanjian tersebut sudah dilakukan di rumah Sam Ikul yang dihadiri Iwan Budianto. "Kita sudah sepakat dan menyerahkan ke PSSI. Apapun keputusan PSSI harus diterima oleh M Nur dan Rendra," Kalau pada nantinya PSSI memutuskan M Nur yang berhak mengelola Arema, maka semua dana yang dikeluarkan oleh kubu mereka, akan dibayar. "Seluruh dana yang dikeluarkan oleh Iwan Budianto, akan diganti atau dikembalikan, itu kesepakatan yang sudah dibangun," Soal pemain, kata Sam Ikul, pihaknya tetap menyampaikan kepada Asisten Pelatih Arema Joko Susilo, untuk terus melakukan latihan sebagai persiapan kompetisi mendatang. "Kalau sudah ada keputusan dari PSSI, baru nantinya ada kejelasan," Ditanya Aremania, apa yang telah dilakukan Sam Ikul kepada PSSI agar masalah Arema segera selesai? Sam Ikul menegaskan, pihaknya sudah terus mendesak pihak PSSI agar segera memutuskan siapa yang berhak mengelola Arema. "Karena PSSI berhak memutuskan masalah Arema. PSSI adalah induk yang memang bertugas menyelesaikan masalah klub," Sam Ikul yang saat itu didampingi istrinya Novi, siapapun yang mengelola Arema, pihaknya tetap pemilik saham yang sah. "Jadi tidak berpengaruh kepada saya. Tujuan saya hanya bagaimana Arema bisa berkompetisi dan tak ada lagi masalah," katanya.
sumber berita jatim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar