Pages

Arema Cari Calon Alternatif

MALANG -


Arema Indonesia bersiap mencari calon alternatif yang bakal menduduki kursi kepelatihan musim depan. Itu setelah Robert Rene Albert dikabarkan tetap berada di Sarawak FC alias batal kembali ke Malang untuk menangani Arema.

Lewat agen Robert, yakni Onana Jules Denis, kliennya masih mempertimbangkan tawaran perpanjangan kontrak dari Serawak FC yang lebih bagus dibanding Arema. "Dia masih mempertimbangkan," kata Onana melalui pesan pendek.

Robert sendiri sekarang masih berstatus pelati Sarawak FC dan bertanggungjawab mendampingi timnya di ajang Copa Malaysia. Ditanya apakah Robert ingin memdapatkan tawaran yang lebih tinggi dari Singo Edan, Onana tidak menjawab.

Sebelumnya Robert dikabarkan telah setuju menangani Arema musim depan, dengan syarat klub lamanya itu harus membayar hutang kepadanya Rp100 juta. Hutang itu pun sudah dilunasi dan Arema tinggal menunggu kedatangan Robert ke Malang.

Namun belum pastinya situasi kompetisi di Indonesia kabarnya membuat niat pelatih asal Belanda ini goyah. Klub kesayangan Aremania pun kini harus menyiapkan calon alternatif seandainya Robert benar-benar gagal menukangi Singo Edan.

"Kita mempunyai beberapa nama yang bisa menjadi calon alternatif. Masih ada Miroslav Janu yang musim lalu membawa Arema runner up. Tapi saya ingin ada alternatif pelatih lokal kalau itu memungkinkan," jelas Pembina Arema FC Rendra Kresna.

Diakuinya mencari pelatih lokal saat ini cukup sulit karena sejumlah nama tenar sudah memiliki klub. Jika melihat prestasi, nyaris tak ada pelatih lokal berprestasi yang menganggur. Yang ada hanya pelatih-pelatih kelas menengah dan itu pun kurang cocok melatih Arema yang bertabur pemain timnas.

Kembali ke Janu? Arema tampaknya masih berat memilih opsi ini. Sebab jauh hari sudah terkuak bahwa pemain kurang menyukai gaya kepemimpinan pelatih asal Republik Ceska yang kaku dan tak begitu dekat dengan pemain secara personal.

Selain itu latihan yang menekankan materi fisik sepanjang musim juga dianggap terlalu berat. Miro juga mempunyai catatan kurang bagus saat berseteru dengan kapten tim Noh Alam Shah hingga nyaris terjadi baku hantam.

Catatan itu pula yang membuat manajemen Arema menempatkan Miro sebagai target kedua setelah Robert Albert jika musim depan tetap memakai pelatih asing. Namun bila negoasiasi dengan Robert gagal dan tak ada pilihan pemain lokal, maka Miro tetap menjadi pilihan terbaik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar