Dokter tim Arema, albert Rudyanto menyatakan kondisi cedera lutut yang menimpa Purwaka Yudi membuat pemilik nomor punggung 2 ini harus mengakhiri kariernya di Arema pada musim ini sebelum Arema menyelesaikan laga ISL 2010/2011 pada 19 Juni mendatang. “Purwaka finish,” ujar alumni Fakultas Kedokteran Umum Universitas Brawijaya ini,
Purwaka Yudi yang selama 2 musim bermain di Arema ini memang sering mengalami cedera sehingga harus beberapa kali absen saat membela Arema. Pada musim lalu, pemain asal Lampung ini juga harus beristirahat selama beberapa bulan karena cedera otot perut.
Namun kali ini cedera yang menimpa Purwaka adalah cedera meniscus atau bantalan sendi lutut pada kaki kanannya.
Purwaka yang pada latihan Minggu (12/6) sore kemarin muncul di Lapangan Lanud Abdulrachman Saleh menyatakan dalam minggu ini dia masih dilarang dokter untuk berlatih. Sehingga pada latihan Arema di hari Minggu sore kemarin, Purwaka hanya sekedar memainkan bola saja di pinggir lapangan sembari menyaksikan pemain Arema yang lain berlatih.
Purwaka mengaku, dokter baru memperbolehkan dia berlaih mulai Minggu depan. “Itu pun hanya latihan ringan saja mas,” ujar dia kepada pers. Dengan kondisi ini berarti pemain yang mengidolakan Carlos Puyol ini tidak bisa memperkuat Arema lagi di musim ini. Karena terakhir Arema berlaga di 2010/ 2011 pada 19 Juni besok menghadapi Bontang FC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar