Pages

Kehilangan Chmelo Roman

MALANG -
Dua laga home Arema kemarin dilakoni dengan komposisi pemain yang tidak ideal, menyusul beberapa pilar yang absen. Termasuk dua pemain asing Arema asal Singapura, Noh Alamshah dan Muhamad Ridhuan tak masuk line up.

Beruntung tim kebanggaan Aremania ini masih bisa memetik enam poin dari kemenangan atas Deltras Sidoarjo dan Persela Lamongan. Hasil tersebut menjaga peluang Arema untuk finish di tiga besar Indonesia Super League 2010/2011.

Kini tugas berat menghadang Arema untuk curi tiga poin di kandang Persijap Jepara, Rabu (8/6) lusa. Lantaran tim asuhan Miroslav Janu ini harus berangkat ke Jepara dengan hanya bisa mengandalkan dua pemain asing saja.

Setelah Noh Alamshah dan Ridhuan dipastikan tak ikut ke Jepara, Arema juga kehilangan Chmelo Roman. Gelandang Arema asal Slovakia ini absen lawan Persijap karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.

Absennya salah satu mesin gol Arema ini tentu menjadi kerugian tersendiri bagi Singo Edan yang butuh kemenangan demi mengincar posisi runner up. Sebagai gantinya, Fakhrudin disiapkan untuk ikut dalam daftar 18 pemain Arema yang berangkat ke Jepara.

‘’Kita bawa 18 pemain, komposisinya hampir sama seperti line up Arema lewan Persela kemarin, hanya Roman yang absen karena akumulasi kartu kuning, dan posisinya diganti Fakhrudin,’’ ungkap asisten pelatih Arema, Joko Susilo.

Dijadwalkan pagi ini, pukul 06.00 WIB, rombongan tim Arema berangkat ke Jepara. Bustomi dkk berangkat melalui bandara Juanda, Surabaya menuju Semarang dan dilanjutkan perjalanan darat ke kota ukir, Jepara.

Berikut daftar nama 18 pemain yang berangkat ke Jepara berdasarkan keterangan tim pelatih Arema. Kiper Aji Saka dan Syaifudin. Lini belakang Zulkifli Syukur, Benny Wahyudi, Roman Golian, Alfarizi dan Leonard Tumpamahu.
Lini tengah Arema ada Ahmad Bustomi, Esteban Guillien, Juan Revi, Tommy Pranata, dan Hendra Ridwan. Sedangkan lini depan ada Yongki Ariwibowo, Fakhrudin, Ahmad Amirudin, Musafri, Sunarto dan Dendi Santoso.
‘’Kita bawa 18 pemain ini, karena pemain yang lain pada sakit dan cidera. Saya rasa motivasi pemain-pemain ini mau berangkat ke Jepara hanya untuk mencoba berbuat semaksimal mungkin buat Arema,’’ jelas Joko.

‘’Ya, mereka mau tampil fight demi Arema, demia Aremania dan demi diri mereka sendiri. Target kita adalah raih hasil maksimal di Jepara, pokoknya kiat maju terus,’’ sambung asisten pelatih yang juga mantan pemain Arema ini.

Berangkat tanpa seorang Roman dan sederet pemain pilar lainnya, pelatih Arema, Miroslav Janu tentunya harus memutar otak untuk menyusun komposisi terbaiknya. Khususnya menghadapi Persijap yang bakal diuntungkan bermain di kandangnya.

Jika gagal membawa pulang tiga poin dari Jepara, maka tipis peluang Arema dengan 43 poin untuk raih posisi runner up. Kecuali bergantung pada hasil pertandingan Persija yang hingga saat ini telah mengemas 45 poin.


sumber malangpos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar