Pages

Aremania Sambut LA Mania

MALANG – Sejauhmana loyalitas dan dukungan Aremania akan diuji di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, malam ini. Tepat, saat tim kesayangannya, Arema Indonesia ditantang tamunya Persela Lamongan dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super Liga (ISL). Pasalnya, LA Mania yang notabene komunitas supporter fanatik Persela bersiap memberikan dukungan penuh Fabiano Beltrame dkk dari kandang singa.

Sebanyak 500 supporter dari LA Mania secara resmi melalui perwakilannya memastikan akan hadir di Stadion Kanjuruhan. Peryataan ini seperti yang diterima perwakilan korwil Aremania yang kemudian langsung disampaikan ke pihak Panpel Arema Indonesia. Namun, LA Mania mengisyaratkan, jumlah tersebut masih bisa saja bertambah lagi. Kepastian total jumlahnya baru akan diketahui pada hari H pertandingan.

‘’LA Mania positif hadir ke Malang untuk memberikan dukungan langsung kepada tim kesayangannya, Persela di Stadion Kanjuruhan. Hingga kontak terakhir, sebanyak 500 supporter dari LA Mania yang sudah terkoordinir pastikan ke Malang,” terang Tembel, Aremania korwil Stasiun Kotabaru kepada Malang Post, sore kemarin.

Walhasil, Aremania dan LA Mania yang selama ini memiliki hubungan baik tentunya akan saling bersaing dalam mendukung tim kesayangannya masing-masing. Rencananya, LA Mania akan ditempatkan di sektor selatan. Dengan demikian, Aremania tentunya tidak boleh kalah dan harus membuktikan mampu membirukan stadion. Paling tidak, pemandangan tribun penonton yang tak penuh seperti saat Arema menjamu Deltras Sidoarjo, 29 Mei lalu, tidak sampai terulang.

Abriadi Muhara, Ketua Panpel Arema berharap, Aremania bisa memadati Stadion Kanjuruhan seperti saat Singo Edan menjamu Persija Jakarta dan Persipura Jayapura. Belum lagi, Aremania tentunya memahami, Arema sangat berharap pemasukkan maksimal dari hasil penjualan tiket laga home untuk membantu mengatasi masalah krisis financial tim. Salah satunya, adalah pembayaran gaji pemain.
‘’Sesuai komitmen manajemen, hasil pendapatan penjualan tiket dari empat home terakhir Aremaakan dimaksimalkan untuk pembayaran gaji pemain. Hanya saja, saat lawan Deltras kemarin, hasilnya tidak cukup untuk pembayaran sekali gaji dan hanya cukup untuk bonus pemain, senilai Rp 230 juta, dan hanya sisa satu juta,” terang Abriadi sekaligus menjabat sebagai Manajer Arema Indonesia, terpisah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar